MANOKWARI, cahayapapua.id – Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) Tahun Ajaran 2025/2026 secara serentak dilaksanakan pada 2 Juli 2025 di seluruh satuan pendidikan dari jenjang TK hingga SMA/SMK di Kabupaten Manokwari.
Pelaksanaan berlangsung tertib, namun sejumlah sekolah favorit mengalami lonjakan pendaftar yang menyebabkan tidak semua siswa langsung terakomodir.
Kepala Bidang SMA/SMK Dinas Pendidikan Manokwari, Recky A.D. Risamasu, menyampaikan bahwa secara umum SPMB berjalan dengan baik, namun terdapat penumpukan pendaftar di beberapa sekolah negeri, terutama SMA Negeri 2.
“Memang masih ada siswa yang belum terakomodir, khususnya di SMA 2. Kami dari Dinas akan menyeleksi berkas dan memetakan berdasarkan domisili siswa. SMA Negeri 4 juga telah dibuka untuk menampung kelebihan siswa dari SMA Negeri 1 dan 2,” jelas Recky.
Recky menekankan bahwa seluruh proses penerimaan siswa baru mengikuti petunjuk teknis dari Mendikdasmen Nomor 3 Tahun 2025. Ia juga mengimbau orang tua untuk mempertimbangkan sekolah swasta sebagai alternatif yang sama berkualitasnya.
“Kami berharap orang tua tidak hanya terfokus pada sekolah negeri. Sekolah swasta seperti SMA Oikumene, Yapis, dan Muhammadiyah Konservasi juga memiliki kualitas yang baik dan terus kami dorong peningkatan mutunya,” katanya.
Dinas Pendidikan bersama Pemerintah Kabupaten Manokwari juga tengah fokus meningkatkan kualitas pendidikan melalui revitalisasi sarana dan prasarana, penambahan unit sekolah baru, serta pelatihan peningkatan mutu untuk sekolah swasta.
“Seperti di SMA Muhammadiyah Konservasi, misalnya, tahun ini sedang mengikuti pelatihan khusus di Jakarta untuk memperkuat kapasitas pengelolaan sekolah, “tambahnya.
Sementara itu, Kepala Bidang SMP Dinas Pendidikan Manokwari, Pardjiyanti, menegaskan bahwa pihaknya juga memfasilitasi siswa jenjang SMP yang tidak diterima di sekolah pilihan akibat keterbatasan kuota.
“Dinas memetakan siswa berdasarkan domisili untuk penempatan di sekolah terdekat. Jika sekolah negeri penuh, maka opsi sekolah swasta tersedia. Kami mengayomi semua sekolah agar hak belajar siswa tetap terjamin,” ujarnya.
Pardjiyanti menambahkan bahwa Dinas Pendidikan senantiasa melakukan pemantauan dan koordinasi dengan seluruh satuan pendidikan baik negeri maupun swasta untuk memastikan kelangsungan pendidikan siswa tidak terganggu.
Dinas Pendidikan Manokwari menegaskan komitmennya bahwa tidak ada siswa yang akan tertinggal dalam proses pendidikan tahun ini. Semua lulusan SD dan SMP akan dipastikan mendapat tempat di jenjang pendidikan berikutnya.
PSR-CP










