MANOKWARI, cahayapapua.id- Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Gimpaudi) Manokwari, menyelenggarakan pelatihan peningkatan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan PAUD, Selasa (12/12)2023). Pelatihan menghadirkan Bunda PAUD Manokwari, Febelina Indou.
Febelina Indou mengatakan Kurikulum Merdeka adalah upaya pemerintah dalam pemilihan pembelajaran yang lebih fleksibel bagi guru. Konsep ini berbasis pada kemampuan dan karakter peserta didik.
“Dalam implementasinya Kurikulum Merdeka dapat membangun ekosistem belajar siswa yang menyenangkan terlatih untuk mengemukakan pendapat lebih kritis kreatif dan bermotivasi dalam setiap pembelajaran,” jelasnya.
Febelina juga menyampaikan, tahun 2024 merupakan tahun yang misteri. Ada banyak hal yang akan dihadapi.
Akan banyak tantangan, cobaan dan juga ujian kata dia. Namun semua ini harus dihadapi dan diakhir dengan baik.
“Jika kita mengakhirinya dengan baik, artinya kita siap untuk berkreasi lagi inovatif untuk meningkatkan kualitas. Maka yang misteri itu bukan sesuatu yang menakutkan tetapi sesuatu yang memberikan inspirasi untuk kita lebih lagi dalam kreativitas untuk anak-anak didik meningkatkan kualitas,“ ungkapnya.
Febelina menambahkan untuk peserta pelatihan agar apa yang disampaikan pada pelatihan nanti dapat diserap dan diterapkan atau diimplementasikan di sekolah masing-masing.
“Pelatihan yang diterima di sini diserap dengan baik maka itupun pasti akan diterapkan dalam pelaksanaan atau diimplementasikan di wilayah masing-masing khususnya di sekolah masing-masing demikian yang bisa, “tutur Febelina
Ketua Himpaudi Selly Sarungallo mengatakan, pendidikan usia dini memiliki peran penting dalam pembentukan karakter dan daftar kecerdasan anak. Karenanya peningkatan kompetensi para pendidik dan tenaga kependidikan PAUD menjadi sangat esensial.
“Pelatihan ini diselenggarakan dengan tujuan untuk menguatkan pemahaman kepada para pendidik dan tenaga kependidikan PAUD tentang kurikulum merdeka dan bagaimana cara mengimplementasikannya secara efektif di lingkungan Paud,” ujarnya.
Ia mengemukakan, implementasi kurikulum merdeka memerlukan kreativitas dan inovasi dari para pendiri dan tenaga kependidikan.
Sementara itu, panitia pelaksana Theresia Suanti Bora melaporkan, pelatihan ini merupakan program kerja pengurus Himpaudi Manokwari dan Diklat Kabupaten Manokwari tahun 2023.
Kegiatan pelatihan dilaksanakan selama dua hari dimulai dari, Selasa 12 Desember – Rabu 13 Desember 2023. Pelatihan diikuti oleh 70 peserta yang terdiri dari gabungan peserta dari wilayah kota dan wilayah distrik yaitu Distrik Warmare, Distrik Prafi, Distrik Masni dan Distrik Sidei.
PSR-CP