MANOKWARI, cahayapapua.id – Kapal Motor Mitra Mulia yang bermutan 1.000 ton semen mengalami insiden tabrakan di perairan Teluk Doreri, Manokwari, Minggu malam (18/9/2023) sekitar pukul 21.00 WIT. Kapal tujuan Manokwari-Raja Ampat ini dilaprokan menabrak terumbu karang di Reef Imuni 2.
“Jadi semalam sekitar pukul 21.00 WP, salah satu penyelam di Ketapang Dive Community (KDC) melaporkan kepada saya bahwa ada kapal yang kandas di Reef Imuni 2, kemudian saya dan beberapa penyelam KFC untuk segera memastikan benar adanya kapal yang kandas dan menabrak karang itu, ternyata benar itu Kapal KM Mitra Mulia,“ ungkap Ketua Ketapang Dive Community (KDC) Manokwari Alexander Richardson Sitanala.
Usai melihat kondisi KM Mitra Mulia, Alexander kemudian melaporkan kepada Satuan Polisi Perairan (Sat Polair) Polresta Manokwari.
“Ketika saya menyampaikan hal tersebut ternyata petugas piket malam Sat Polair telah memonitor kejadian tersebut. Saya pikir ini hal yang sangat positif karena Sat Polair cepat dan merespons kejadian kandasnya kapal KM Mitra Mulia,“ tuturnya.
Ia juga menuturkan sempat melakukan penyelaman untuk memeriksa keadaan di bawah kapal. Menurutnya, dari hasil pengamatannya, kandasnya KM Mitra Mulia mengakibatkan kerusakan pada beberapa terumbu karang terutama terumbu karang jenis keras api.
Sementara itu, Kapolresta Manokwari, Kombes Pol RB Simangunsong mengakui adanya laporan dari masyarakat terkait kandasnya kapal di perairan Manokwari.
“Kami juga sudah menerima laporan semalam kalau ada kapal yang kandas kemudian menabrak terumbu karang,” ujarnya.
Simangunsong mengatakan, saat ini Satuan Polisi Perairan (Sat Polair) Polresta Manokwari sedang melakukan penyelidikan terhadap kapal KM Mitra Mulia baik di lokasi kejadian, maupun keterangan dari kru kapal.
“Saat ini Sat Polair Manokwari sedang menuju lokasi kejadian untuk melakukan pemeriksaan terhadap kru kapal,“ ucap Simangunsong.
PSR-CP
