Bupati Hermus Indou kepada ASN: Harus Bermental Baja, Jangan Baperan

banner 468x60

MANOKWARI, cahayapapua.id—Bupati Manokwari Hermus Indou berpesan kepada ASN di lingkup Kabupaten Manokwari, untuk bermental baja. Tidak mudah baperan.

“Yang baperan itu biasanya kasih naik status sembarang di media sosial. Anda harus bermental baja,” ujar Hermus saat memberikan arahan pada apel gabungan ASN, Senin (7/8/2023).

Kata Hermus, teguran atau dimarahi oleh pimpinan, harus dimaknai sebagai nasehat yang harus dibuktikan dengan kinerja maksimal. Dengan mau terus belajar untuk mendapat pengalaman dan pengetahuan yang lebih baik.

“Ketika ditegur pimpinan dalam menjalankan tugas, menerimanya sebagai bagian dari koreksi. Karena kalau baper kita tidak akan maju. Ketika ada pengetahuan dan pengalaman yang baik itu akan mengantarkan anda menjadi orang yang naik level,” tutur Hermus.

Menjadi ASN juga bertugas sebagai abdi negara dan abdi masyarakat. Untuk itu, ASN di lingkup Manokwari  harus menyatakan kesiapan dalam melaksanakan seluruh tugas dan tanggung jawab. Sebab itu adalah bentuk pengabdian yang dipercayakan oleh Tuhan, pemerintah dan juga masyarakat

“Mudah-mudahan dengan itikad baik kita senantiasa memberikan kemudahan tetapi juga hikmat yang sempurna bagi kita semuanya untuk dapat melaksanakan tugas-tugas kita sebaik-baiknya melayani seluruh masyarakat kita di Manokwari,” ucap Hermus.

Hermus memberikan apresiasi kepada para ASN yang senantiasai mengikuti pelaksanaan apel pagi. Ini menunjukkan keasadaran akan kewajiban sebagai seorang pamong pemerintahan. Ia mengajak, ASN terus membenahi diri.

“Sebelum menjadi PNS kadang kita melakukan demonstrasi yang luar biasa. Bahkan selalu memprotes pemerintah. Setelah diangkat menjadi PNS, bukan kesetiaan dan kerajinan yang ditunjukkan. Tetapi yang terjadi adalah kita sering mengatur diri kita sendiri lebih dari apa yang diperintahkan oleh pimpinan,” tukasnya.

Kepada ASN asli Papua, Hermus berpesan untuk mampu menunjukkan kedisiplinan dengan berkualitas dan menguasai seluruh pekerjaan. Kemudian bisa  meraih kepercayaan pimpinan.

“Kalau anda tidak bisa mendapatkan kepercayaan dari pimpinan, haruslah bertanya kepada diri. Sudah disiplin atau belum? Selama ini belajar dengan baik atau? Tunduk dan taat kepada apa yang diperintahkan oleh pimpinan,” tandasnya. (PSR-CP)

banner 336x280

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *